WIDYA WACANAKU
Dulu, kau hanyalah bangunan tua
Tak terpandang, dan dipandang sebelah mata
Tiap hari, hanya sebagai penyimpan buku cerita
Kau tidur tak berdaya, hanya dikunjungi beberapa saja
Kini, hari demi hari berlalu
Umurmu semakin tua.
Namun, tetap kokoh berada
Kau buktikan pada semua
Hadirmu begitu bermakna
Be the first to review “WIDYA WACANA (Antologi Puisi)”